Kamis, 31 Oktober 2013

         PROFIL LENGKAP MEMBER "SHINEE"

http://i.imgur.com/BtfLg.jpg

Shinee (shine-ee; 샤이니) atau SHINee adalah Boy Band yang dibentuk SM Entertainment pada tahun 2008. Terdiri dari 5 anggota yaitu Onew, Jonghyun, Key, Minho, dan Taemin.  Shinee mengawali debut pertamanya melalui mini album Replay pada 25 Mei 2008. Nama kelompok merupakan kombinasi dari shine dan ee yang berarti "menerima cahaya" atau "menerima perhatian.

Karir SHINee terbilang cukup cepat dengan promosi album mereka yang berhasil menjual 17,957 copy album pada awal debut setelah promosi single mereka. Album lengkap pertama dari SHINee adalah The SHINee World, yang dirilis 28 Agustus 2008. Album tersbeut langsung masuk urutan ke-3 tangga album Korea dan terjual sebanyak 30.000 copy.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhq7Oa8v6aHgV83KOnntUjPpAH1KnRJaTKk7Cng_jD10EURhWt5qOAlbvxHRr-AH2aQ0OKtxfS3mv50P70lLT2z804LDM-K0N8UAayehhPnS1hA8rsXVWGjCljFLE5TNADyhET9rBtfQ9QM/s400/shinee_wallpaper_v_19_by_twinklekaur05-d4c0gr2.png



SHINee Onew
https://encrypted-tbn3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcSjbzyog2V5vq6e9c0pehJso0DbI1IpNlR5_3p-lZWW_90OmMbh5g https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRlSKaDuazqH7cxnbLUwHofG5ryhcnPLZI7eEB-1DNy2LAtGgYVgA https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcSx1aKiLeaZmpICjHRo26SlDGutQzAyyAGsBXwxVyhLSR-JinWb https://encrypted-tbn1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRnt7kjZRLcrqZ32XqIgHdbAiz2WgT7yklaI5iSwmI4YA8RGsVh

Nama: Onew 
Nama asli: Lee Jinki
Nickname: Leader Onew, Dubu (tofu), Ondubu
Tanggal lahir: 14 Desember 1989
Tempat asal: Gwangmyeong, Gyeonggi-do
Posisi: Leader dan main vocal
Posisi vocal: Tenor 1, tenor 2,  Bariton
Golongan darah: O

Sekolah:
~ Gwangmyung Elementary
~ Gwangmyung Middle
~ Gwangmyung Jungbo Sanup High (Graduated with IT Diploma)
~ Chungwoon Universiy (sejak November 2008, Broadcasting Music Course)

Onew di temukan pada saat SM Academy Casting pada tahun 2006
Fun Facts: 
~ Onew sangat suka mencari cara untuk menghidupkan suasana di belakang paggung.
~ Onew kalo mau ngomong mikirnya lama, makanya member lain suka nyerobot.
~ Ketika ditanya "Apa kelebihan yang dimiliki oleh seorang leader ?" Onew menjawab, "Kita semua tampan."
~ Onew enggak suka orang lain memanggilnya dengan nama aslinya
~ Sejak kecil, cita-cita Onew ada menjadi seorang Ilmuwan
~ Onew punya 2 MP3 Player karena di takut salah satunya baterainya habis. 
~ Onew pernah menirukan cara gerak-gerik anjing, tetapi akhirnya dia sadar bahwa ia manusia. hahahaha xD
~ Tergabung dalam 'Milk Club' yang di bentuk oleh Leeteuk
~ First Kiss nya adalah bersama domba (pada acara yunhanam)
~ Tidak banyak mempunyai teman selebrtiti. sangat sulit berteman pada Onew apa bila tidak mengenal dia pada masa sekolah.

SHINee Jonghyun

https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQ-Xd4xcLb52z2CvtSgKMrazoOYQ1jEWZUadARBhSZd-X_oWDxopA https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcTmRoJJIBtw3rRZ1vIcDLElnygDfvPkiGoyu4lSUr93h6amnDTJ http://cdn9.mixrmedia.com/wp-uploads/ningin/blog/2012/09/tumblr_m5vsk43gvg1rywb7eo1_1280.jpg

Nama: Jonghyun
Nama asli: Kim Jonghyun
Nickname: Bling-bling Jonghyun, Puppy Jonghyun, Jjong.
Tanggal lahir: 8 April 1990
Tempat asal: Seoul
Posisi: Lead Vocal.
Posisi Vocal: Tenor 1, tenor 2
Golongan darah: AB
Tinggi/berat badan: 173cm/56kg
Seokolah: Seoul Music Institute (Graduate in 2009)

Fun Facts: 
~ Kalau Jonghyun sedang gugup pasti bicaranya sangat cepat.
~ Jonhyun sangat sdar pada kesehatan, buktinya ia paling anti sama makan mi instan dan suka makan daging
~ Tipe cewek Jonghyun adalah cewek ideal, yang berbibir pink dan berkulit putih
~ Jonghyun sangat sayang kepada anjing nya yang bernama Roo
~ Jonghyun bilang kalu ia sebal dengan jari tangannya yang pendek-pendek

SHINee Key

 https://encrypted-tbn3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcT8WMT2OkmZTs1ZfG2fOVPVWmxc0z0G7bk7RxqccwEq4e9wSZDZUw https://encrypted-tbn1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQ4fKvmh--a3zDN3tQKFPL4AC015IkXLtjH7V_EfacpbqenX3bJ https://encrypted-tbn2.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcSGnztQxN6_Ymy3IZFX0ZnTDtiH1ueurtGZrChQFuX7vyRUapK0Nw https://encrypted-tbn1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQ1iq1pYJyrQFaxi78h4-vuYb639MEI3hnzbalqQsNUOotgQnon
Nama: Key
Nama asli: Kim Ki bum
Nick name: Almighty Key
Tanggal lahir: 23 September 1991
Tempat asal: Daegu
Posisi: Sub Vokal dan Rapper
Posisi vocal: tenor 1, tenor 2
Golongan darah: B
Tinggi/berat badan: 179 cm/59 kg
Hoby/interest: Ski air, rap, menari, melukis
Bahasa yang di sukai: Korea, Inggris, Mandarin, Jepang

Sekolah:
~ Jimyo elementary
~ Dae Gu Young Shin middle
~ Dae Gu Young Shin High

Fun Facts:
~ Pada haru hujan, key mengambil siput dan membawanya kembali ke asrama mereka
~ Beberapa impiannya adalah ingin menjadi pelukis dan seniman
~ Key termasuk orang yang sensitif dan sentimental, bahkan surat dari shawol di simpan sangat baik
~ Key alergi terhadap Es
~ Shopaholic dan juga pinkyholic
~ Key memiliki kebiasaan menggigit makanannya dahulu sebelum memasukkan ke dalam mulutnya
~ Sangat sulit untuk dekat dengan personil Bigbang

SHINee Minho
https://encrypted-tbn2.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcSQr-Oiu9pnpHdwcKzWEroQKYw0lcqI1MaP1h0vy8ceX4aVTq_tfQ https://encrypted-tbn1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcT7CkLaJ9okOKXHLFa0Co3WhRPlfNq9ZrTidoXT5Y9oJ-Yumt1yMg https://encrypted-tbn3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcSYyliX9KVW2uKiNIErUnC6hYhZSyuyaJq4uXYdov2njf-nc6j3Xw https://encrypted-tbn3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRtvInBrtEnGFLOAzfi5hc4KP8uqekuhgaaVZY5u6wwJlHn1YP9
Nama: Minho
Name Stage: Choi Minho
Nick name: Charismatic Flame Minho
Tanggal lahir: 9 Desember 1991
Tempat asal: Incheon
Posisi: Rapper dan Sub Vocal
Golongan darah: B
Tinggi: 181 cm
Hobby: Sepak bola dan Basket
Pendidikan: Minho di temukan pada saat S.M Academy Casting tahun 2006

Fun Facts:
~ Minho paling sebal dengan kata Kalah karena dia yakin akan selalu menang
~ Minho dekat dengan Kyuhyun, Donghae Super Junior dan Changmin DBSK
~ Suka banget dengan komik Slam Dunk
~ Minho bakal mengajak Onew ke pulau terpencil
~ Diantara member SHINee lainnya, ia paling Fashionable setelah Key
~ Tipe ceweknya harus berambut panjang, feminim, dan baik
~ Minho pernah memberikan kecupan kepada fans nya yang berumur 56 tahun *hahahahah xD lucu banget sih*

SHINee Taemin
https://encrypted-tbn3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcTHi85rdo39MSE6wFvVT3QF6ha-KVg-5B3xwlaJsYCH2QDiy0D_mA https://encrypted-tbn1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRGy_q6-hWma_sIWPjfrbdVc8J2QyUrXo7nfSmn72y5kYETXxvY7Q https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcT5iWh-BRKd-PqBtiq7qBa7JkigMJsdWtR2-aGOPyCp67LFjwqhEdMFEe3S

Nama: Taemin
Nama Lahir: Lee Taemin
Tanggal lahir: 18 Juli 1993
Tinggi/berat: 178 cm/55 kg
Posisi: Lead Dancer, Vocal
Hobi: Mendengarkan musik, Popping
Golongan darah: B

Taem's Favourite:
~ Warna Favorit: abu-abu, hitam, putih, dan kuning
~ Makanan Favorit: daging dan steak
~ Video klip SHINee yang paling ia sukai adalah Lucifer
~ Benda favorit: album michael jacksone

cr ladyandshinee

PENGARUH SITUASI

Pengaruh Situasi Terhadap Perilaku Konsumen

Pengaruh situasi

Pengaruh situasi sangatlah berbengaruh terhadap perilaku konsumen dalam mengambil keputusan untuk membeli suatu barang atau produk. Faktor lingkungan adalah hal yang menyebabkan suatu situasi dimana perilaku konsumen muncul pada waktu tertentu dan tempat tertentu. Berikut ada lima karakteristik situasi konsumen yaitu:
1.     Lingkungan Fisik
Sarana fisik yang menggambarkan situasi konsumen yang meliputi: lokasi, dekorasi, aroma, cahaya, cuaca dan objek fisik lainnya yang ada di sekeliling konsumen.
2.     Lingkungan Sosial
Kehadiran dan ketidakhadiran orang lain pada situasi tersebut.
3.     Waktu
Waktu atau saat perilaku muncul (jam, hari, musim libur, bulan puasa, tahun baru). Waktu mungkin diukur secara subjektif berdasarkan situasi konsumen, misal kapan terakhir kali membeli roti.
4.     Tujuan
Tujuan yang ingin dicapai pada suatu situasi. Misalkan konsumen yang belanja untuk acara keluarga di rumah akan menghadapi situasi berbeda dibandingkan belanja untuk kebutuhan sendiri.
5.     Suasana Hati
Suasana hati atau kondisi jiwa yang sesaat (misalnya perasaan khawatir, tergesa-gesa, sedih, marah) yang dibawa pada suatu situasi.

AJenis-jenis situasi konsumen
1. SITUASI KOMUNIKASI
Situasi Komunikasi adalah suasana atau lingkungan dimana konsumen memperoleh informasi atau melakukan komunikasi.
Konsumen mungkin memperoleh informasi melalui :
1) Komunikasi Lisan dengan teman, kerabat, tenaga penjual, atau wiraniaga.
2 )Komunikasi Tulisan dengan membaca koran, majalah, poster, billboard, brosur, leaflet dsb.
3) Informasi diperoleh dari iklan saat sedang menonton televise, saat sedang mendengarkan radio, langsung dari toko melalui promosi penjualan, pengumuman di rak dan di depan toko.
2. SITUASI PEMBELIAN
Situasi Pembelian adalah lingkungan atau suasana yang dialami/dihadapi konsumen ketika membeli produk dan jasa. Situasi pembelian akan mempengaruhi keputusan membeli. Misalnya, ketika konsumen berada di pegunungan, ia mungkin akan bersedia membayar untuk memperoleh jagung bakar berapa saja harganya ketika lapar dan ingin makanan yang hangat.
3. SITUASI PEMAKAIAN
Situasi Pemakaian disebut juga situasi penggunaan produk dan jasa yang merupakan situasi atau suasana ketika konsumen ingin mengkonsumsi/mengunakan suatu produk atau jasa. Konsumen sering kali memilih suatu produk karena pertimbangan dari situasi konsumsi. Misalnya, konsumen muslim sering menggunakan pakaian muslim pada saat hari raya idul fitri atau hari besar keagamaan lainnya. Situsi seperti ini lah yang digunakan oleh produsen untuk menggunakan konsep situasi pemakaian.

B. Interaksi orang – situasi
Situasi pembelian mempunyai pengaruh yang nyata terhadap keputusan pembelian. Hal ini menunjukkan bahwa situasi pembelian mampu menghadirkan keinginan konsumen untuk membeli karena situasi ini bisa menjadi stimulus terhadap keputusan konsumen untuk membeli. Gaya hidup pembelian juga mempunyai pengaruh yang nyata terhadap keputusan pembelian konsumen atas sesuatu. Konsumen dengan gaya hidup berlebihan ternyata juga mengikuti mode-mode pakaian khususnya, misalnya celana jeans sehingga gaya hidup mereka berpengaruh terhadap keputusan pembelian yang dilakukan. Situasi pembelian dan gaya hidup terhadap mode bagi konsumen dengan gaya hidup believer ternyata cukup tinggi mampu mempengaruhi keputusan pembelian konsumen.

C. Pengaruh situsasi yang tak terduga
Situasi tidak terduga dapat menjadi pemicu seseorang untuk membeli suatu barang. Misalnya, seseorang ingin menulis tetapi pensil mekanik yg ia punya ternyata tidak ada isi pensilnya, dengan keadaan yang seperti itu maka keputusan yang ia pilih adalah dengan membeli isi pensil mekaniknya dan melanjutkan tulisannya.

Sumber
http://samuelsugara.blogspot.com/2012/05/perilaku-konsumen-pengaruh-situasi.html

PENGARUH KELUARGA DAN RUMAH TANGGA

Pengaruh Keluarga dan Rumah Tangga dalam Perilaku Konsumen

Ada banyak faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen dan proses pengambilan keputusannya dalam pembelian suatu barang, antara lain keluarga dan rumah tangga. Saat ini keberadaan keluarga dan rumah tangga sangat berpengaruh terhada pola hidup dan prilaku konsumsi seseorang. Hal ini didasari pada gaya hidup keluarga maupun rumah tangga itu sendiri. Semakin tinggi derajat keluarga, semakin tinggi juga kebutuhan hidup. Keluarga merupakan organisasi pembelian konsumen yang paling penting terhadap masyarakat. Di dalam keluarga dan rumah tangga sangat berpengaruh terhadap pembelian konsumen, karena kebutuhan keluarga dan rumah tangga sangat banyak. 
Secara ilmiah keluarga dapat diartikan sebagai sekelompok yang terdiri dari dua atau lebih individu yang berhubungan darah, pernikahan, atau adopsi yang tinggal berdampingan. Sedangkan rumah tangga adalah semua orang, baik yang berelasi maupun tidak berelasi yang menempati sebuah unit rumah. Keluarga maupun pengaruh rumah tangga mempengaruhi sikap pembelian konsumen. Misalnya kelahiran anak mempengaruhi suatu keluarga untuk menambah perabotan, bahan makanan bayi, dan lain-lain. Rumah tangga berbeda dengan keluarga dalam rumah tangga mendeskripsikan semua orang, baik yang berkerabat maupun yang tidak, yang menempati satu unit perumahan. Baik untuk rumah tangga maupun keluarga, data dapat digunakan oleh organisasi pemasaran untuk analisis makro maupun pemasaran.
Keluarga sebagai suatu lingkup paling dekat dengan konsumen “keluarga” merupakan pengaruh paling kuat pada si konsumen dalam memilih suatu produk. Mengapa demikian, pertama adalah keluarga sebagai sumber orientasi yang terdiri dari keluarga. Kedua adalah keluarga sebagai sumber keturunan. Jadi keluarga ada hubungannya dalam mempengaruhi prilaku konsumen. Dalam kehidupan rumah tangga situasi dari keadaan di dalamnya menjadikan patokan dari konsumen sebagai pembeli, dimana tindakan itu terjadi karena pembentukan sebuah emosional, yaitu terbentuknya suatu keprobadian dan gaya hidup dalam diri si konsumen tersebut. Dengan kata lain pembetukan suatu imej seseorang dalam pembentukan kepribadian dipengaruhi oleh lingkunga sekitar yaiut kelurga,teman, dan sekitar yang berpengaruh besar dalam perilaku konsumen
Studi tentang keluarga dan hubungan mereka dengan pembelian dan konsumsi adalah penting, tetapi kerap diabaikan dalam analisis perilaku konsumen. Pentingnya keluarga timbul karena dua alasan, yaitu :
1.    Banyak produk dibeli oleh konsumen ganda yang bertindak sebgai unit keluarga. Contoh : jika pasangan baru membeli rumah barangkali mereka akan melibatkan anak, orang tua, nenek dan keluarga besar.
2.    Ketika pembelian dibuat oleh individu, keputusan pembelian individu bersangkutan mungkin sangat dipengaruhi oleh anggota lain dalam keluarganya. Contoh : pengaruh remaja mungkin pula besar sekali pada pembelian pakaian orang tua.
Pengaruh rumah tangga dan konsumen terhadap prilaku konsumen itu sendiri disebabkan oleh banyak hal yang memungkinkan terjadi atau tidaknya suatu keputusan pembelian dari konsumen terhadap suatu produk tertentu.
Variabel yang Mempengaruhi Sosiologi Keluarga dan Rumah Tangga 
Pemasar dapat memahami keluarga dan keputusan rumah tangga yang lebih baik dengan memeriksa dimensi sosiologis tentang bagaimana keluarga membuat keputusan konsumen. Tiga variabel sosiologis yang membantu menjelaskan bagaimana fungsi keluarga meliputi kohesi, adaptasi, dan komunikasi.
Ø Kohesi adalah ikatan emosional antara anggota keluarga. Itu mengukur seberapa dekat satu sama lain merasa anggota keluarga pada tingkat emosional. Kohesi mencerminkan rasa keterhubungan atau keterpisahan dari anggota keluarga lainnya.
Ø Adaptasi mengukur kemampuan sebuah keluarga untuk mengubah struktur kekuasaannya, hubungan peran, dan aturan hubungan dalam respon terhadap stres situasional dan perkembangan. Tingkat adaptasi menunjukkan seberapa baik keluarga dapat memenuhi tantangan yang disajikan oleh situasi berubah.
Ø Komunikasi adalah dimensi memfasilitasi, penting untuk gerakan pada dua dimensi lainnya. Keterampilan komunikasi positif (seperti empati, mendengarkan reflektif, komentar mendukung) memungkinkan anggota keluarga untuk berbagi kebutuhan mereka berubah karena mereka berhubungan dengan kohesi dan kemampuan beradaptasi. Keterampilan komunikasi negatif (seperti pesan ganda, ganda mengikat, kritik) meminimalkan kemampuan untuk berbagi perasaan, sehingga membatasi gerakan dalam dimensi kohesi dan kemampuan beradaptasi. Memahami apakah keluarga anggota puas dengan pembelian keluarga membutuhkan komunikasi dalam keluarga. Untuk menentukan bagaimana keluarga membuat keputusan pembelian dan bagaimana keluarga mempengaruhi perilaku pembelian masa depan anggotanya, hal ini berguna untuk memahami fungsi yang disediakan dan peran yang dimainkan oleh anggota keluarga untuk memenuhi kebutuhan konsumsi mereka.
Peran Perilaku 
Keluarga dan kelompok lain menunjukkan apa yang disebut sosiolog Talcott Parsons sebagai perilaku peran instrumental dan ekspresif. 
Ø  Peran instrumental, juga dikenal sebagai peran fungsional atau ekonomi, melibatkan keuangan, kinerja, dan fungsi lainnya yang dilakukan oleh anggota kelompok. 
Ø Peran Ekspresif melibatkan pendukung anggota keluarga yang lain dalam proses pengambilan keputusan dan mengekspresikan kebutuhan keluarga estetika atau emosional, termasuk norma-norma keluarga menegakkan. 

Rabu, 30 Oktober 2013

PENGARUH INDIVIDU

Pengaruh Individu dalam Perilaku Konsumen

Dalam perilaku konsumen banyak faktor-faktor yang mempengaruhinya, salah satunya adalah individu itu sendiri. Setiap individu yang satu dengan individu yang lain dalam mengkonsumsi suatu barang dan jasa pasti berbeda. Tetapi ada kalanya seorang individu dalam mengkonsumsi suatu barang atau jasa dipengaruhi oleh individu lain sehingga individu tersebut mengikuti individu yang mempengaruhinya. Oleh karena itu, pengaruh individu sangat menentukan dalam perilaku konsumsi. Konsumen yang selektif akan aktif melibatkan diri mereka dalam proses pengambilan keputusan pembelian. Hal ini dapat menghindari resiko yang dapat ditimbulkan oleh produk. Jika tingkat keterlibatan tinggi secara pribadi maka konsumen tersebut sebagai pemimpin opini.
Suatu perilaku konsumen pun tak lepas dari pengaruh kelompok dan personal yang dianutnya. Reference group adalah seseorang atau sekelompok orang yang empengaruhi perilaku individu secara signifikan. Reference group dapat berupa artis, atlit, tokoh politik, kelompok musik, partai politik, dan lain-lain. Reference group mempengaruhi dalam beberapa cara. Pertama-tama reference group menciptakan sosialisasi atas individu. Kedua reference group berperan penting dalam membangun dan mengevaluasi konsep seseorang dan membandingkannya dengan orang lain. Ketiga, reference group menjadi alat untuk mendapatkan pemenuhan norma dalam sebuah kelompok social.
Perbedaan dan pengaruh individu merupakan faktor internal yang menggerakkan dan mempengaruhi perilaku. Setiap individu memiliki kepribadian berbeda dan tidak ada manusia yang diciptakan sama, sehingga di dalam perilaku konsumsi individu memiliki pilihan yang berbeda pula. Ada lima hal yang menyebabkan konsumen berbeda : (1) Sumberdaya konsumen, (2) Motivasi dan keterlibatan, (3) Pengetahuan, (4) Sikap dan (5) Kepribadian, gaya hidup dan demografi.
Ø Sumberdaya konsumen terdiri dari uang, waktu dan perhatian (penerimaan dan kemampuan mengolah informasi). Ketiga sumberdaya konsumen tersebut dapat mempengaruhi situasi pengambilan keputusan pembelian konsumen. Namun tidak semua konsumen memiliki ketiga sumberdaya diatas,sehingga konsumen harus cermat mengalokasikan sumberdaya yang dimilikinya.
Ø Motivasi perilaku diarahkan pada tujuan yang diberi energi dan diaktifkan (adanya suatu dorongan). Kebutuhan-kebutuhan yang ada tidak cukup kuat untuk memotivasi seseorang untuk bertindak pada suatu saat tertentu. Kebutuhan akan berubah menjadi motif apabila kebutuhan itu telah mencapai tingkat tertentu.
Ø Pengetahuan merupakan hasil belajar sebagai informasi yang disimpan di dalam ingatan. Pengetahuan menjelaskan perubahan dalam perilaku suatu individu yang berasal dari pengalaman. Pengetahuan seseorang dihasilkan melalui proses yang saling mempengaruhi dari dorongan, stimuli, petunjuk, tanggapan dan penguatan.
Ø Sikap merupakan hasil dari pencarian dan evaluasi informasi yang luas atas berbagai kemungkinan yang membentuk suatu sikap terhadap alternatifalternatif yang dipertimbangkan. Sikap sebagai suatu evaluasi menyeluruh yang memungkinkan orang merespon dengan cara menguntungkan dan tidak menguntungkan secara konsisten berkenaan dengan objek atau alternatif yang diberikan. Sikap dikonseptualisasikan sebagai perasaan positif atau negatif terhadap merek dan dipandang sebagai hasil penilaian merek bersama dengan kriteria atau atribut evaluasi yang penting.
Ø Kepribadian, gaya hidup dan demografi merupakan variabel penting yang berhubungan dengan keputusan pembelian. Konsumen akan mengkonsumsi produk dengan citra yang sesuai dengan kepribadian, gaya hidup (cara konsumen menghabiskan uang). Demografi memberikan keterangan mengenai sifat dan komposisi pasar.
Konsumsi seseorang juga dibentuk oleh tahapan siklus hidup keluarga. Beberapa penelitian terakhir telah mengidentifikasi tahapan-tahapan dalam siklus hidup psikologis. Orang- orang dewasa biasanya mengalami perubahan atau transformasi tertentu pada saat mereka menjalani hidupnya. Pekerjaan mempengaruhi barang dan jasa yang dibelinya. Para pemasar berusaha mengidentifikasi kelompok-kelompok pekerja yang memiliki minat di atas rata-rata terhadap produk dan jasa tertentu. Situasi ekonomi seseorang akan mempengaruhi pemilihan produk. Situasi ekonomi seseorang terdiri dari pendapatan yang dapat dibelanjakan (tingkatnya, stabilitasnya, dan polanya), tabungan dan hartanya (termasuk presentase yang mudah dijadikan uang)

Oleh karena itu, Perilaku konsumsi kita adalah fungsi dari siapa kita sebagai individu. Pikiran, perasaan, sikap, dan pola perilaku menentukan apa yang kita beli, ketika kita membelinya, dan bagaimana kita menggunakannya. Faktor internal memiliki dampak besar pada perilaku konsumen, dan tugas pemasar adalah untuk mencari tahu apa kebutuhan dan keinginan konsumen memiliki, dan apa yang memotivasi konsumen untuk membeli.